NPM : 23210058
Kelas : 3eb20
Dosen : EDY PRIHANTORO
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia 2 # ( tulisan 4 )
Pengertian INFLASI
Pengertian
Inflasi
Inflasi adalah suatu keadaan perekonomian dimana harga-harga
secara umum mengalami kenaikan. Kenaikan harga itu berlangsung dalam jangka
waktu yang cukup panjang. Kenaikan harga-harga barang pada saat hari raya
seperti lebaran, natal, tahun baru, dan perayaan-perayaan hari raya lainnya
tidak dianggap sebagai inflasi. Hal itu disebabkan karena biasanya setelah hari
raya tersebut harga-harga akan turun kembali. Inflasi secara umum terjadi
karena jumlah uang yang beredar lebih banyak daripada yang diperlukan. Inflasi
merupakan suatu gejala ekonomi yang tidak pernah dapat dihilangkan secara
tuntas. Usaha yang dilakukan biasanya hanya sampai sebatas mengurangi dan
mengendalikan inflasi.
Inflasi sedang, Inflasi yang belum membahayakan kegiatan
ekonomi, tetapi inflasi ini sudah menurunkan tingkat kesejahteraan orang-orang
yang berpenghasilan tetap. Inflasi ini berkisar antara 10% - 30% per tahun.
Inflasi
berat, Inflasi ini sudah mengacaukan kegiatan perekonomian. Pada inflasi ini,
orang-orang cenderung untuk menyimpan barang dan umumnya orang-orang enggan
untuk menabung karena bunga tabungan lebih rendah dari laju inflasi. Inflasi
ini berkisar antara 30% - 100% per tahun.
Hyperinflation, Inflasi ini sudah mengacaukan kondisi
perekonomian dan susah untuk dikendalikan walaupun dengan kebijakan moneter dan
kebijakan fiskal. Inflasi berat ini berada lebih dari 100% per tahun.
Inflasi dapat diukur dengan menghitung perubahan tingkat
persentase perubahan sebuah indeks harga. Indeks harga tersebut di antaranya:
Indeks
harga konsumen (IHK) atau consumer price index (CPI), adalah indeks yang
mengukur harga rata-rata dari barang tertentu yang dibeli oleh konsumen.
Indeks
biaya hidup atau cost-of-living index (COLI), Indeks harga produsen adalah
indeks yang mengukur harga rata-rata dari barang-barang yang dibutuhkan
produsen untuk melakukan proses produksi. IHP sering digunakan untuk meramalkan
tingkat IHK di masa depan karena perubahan harga bahan baku meningkatkan biaya
produksi, yang kemudian akan meningkatkan harga barang-barang konsumsi.
Indeks
harga komoditas adalah indeks yang mengukur harga dari komoditas-komoditas
tertentu.
Indeks harga barang-barang modal, Deflator PDB menunjukkan
besarnya perubahan harga dari semua barang baru, barang produksi lokal, barang
jadi, dan jasa.
Refrensi :
http://phoenixeagle.wordpress.com/2011/05/10/perkembangan-inflasi-di-indonesia/
http://d-vanz.blogspot.com/2011/05/perkembangan-inflasi-di-indonesia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar