NPM : 23210058
Kelas : 3eb20
Dosen : EDY PRIHANTORO
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia 2# ( Tulisan 19 )
Mengenal Sistem Akuntansi Biaya
Akuntansi biaya adalah salah satu bidang akuntansi
yang digunakan untuk proses pencatatan, pelacakan, dan analisis
terhadap biaya yang berhubungan dengan aktivitas suatu organisasi
atau perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa. Biaya
didefinisikan sebagai sumber daya dan waktu yang dibutuhkan dan
diukur dengan satuan mata uang.
Definisi Akuntansi Biaya Menurut Beberapa Pakar
Menurut Schaum, akuntansi biaya adalah suatu prosedur untuk
mencatat dan melaporkan hasil pengukuran dari biaya pembuatan barang dan jasa.
Fungsi akuntansi biaya menurut Schaum adalah melakukan akumulasi biaya untuk
penilaian persediaan dan penentuan pendapatan.
Sementara menurut Carter dan Usry, akuntansi biaya adalah
suatu proses penghitungan biaya dengan tujuan untuk aktivitas perencanaan dan
pengendalian, perbaikan efisiensi dan kualitas, serta pembuatan keputusan yang
bersifat rutin dan strategis.
Objek Biaya
Objek biaya (cost object) atau tujuan biaya (cost objective)
adalah sebagai suatu aktivitas atau item yang biayanya diakumulasi
dan diukur. Berikut ini aktivitas-aktivitas dan item yang dapat menjadi objek
biaya.
Produk dan proses.
Batch dari unit-unit sejenis dan departemen.
Pesanan pelanggan dan divisi.
Kontrak dan proyek.
Lini produk dan tujuan strategis.
Pendekatan Akuntansi Biaya
Terdapat tiga pendekatan yang biasa dilakukan untuk proses
akuntansi biaya. Berikut ini tiga pendekatan akuntansi biaya.
Biaya standar (standar costing),
Biaya berdasarkan kegiatan (activity-based costing), dan
Biaya berdasarkan hasil (throughput accounting).
Revolusi dalam Akuntansi Biaya
Akuntansi biaya telah mengalami perubahan yang sangat drastis
karena perkembangan sistem komputer yang hampir menenggelamkan eksistensi
pembukuan manual. Sekarang, akuntansi biaya telah menjadi kebutuhan premier
dalam semua organisasi, bank, perusahaan, serta lembaga pemerintahan.
Akhir-akhir ini, telah banyak perusahaan yang menerapkan
metode pabrikasi produk, perdagangan produk, atau pemberian jasa dengan bantuan
komputer. Dengan adanya teknologi, telah sangat memberikan dampak terhadap
akuntansi biaya.
Pengajaran dalam Akuntansi Biaya
Banyak pelajaran yang diberikan dalam akuntansi biaya. Semua
pelajaran akuntansi biaya berkaitan dengan biaya-biaya yang mungkin timbul
dalam proses produksi. Proses belajar yang dilakukan dalam akuntansi
biaya, di antaranya tentang penentuan harga pokok produk (bersama dan
sampingan), harga pokok proses, pembiayaan (biaya variabel dan biaya tetap),
biaya overhead pabrik, departementalasi biaya overhead, biaya
bahan baku, biaya tenaga kerja (langsung dan tidak langsung), pengendalian
biaya, serta analisis biaya pemasaran.
Manfaat Akuntansi Biaya
Akuntansi biaya adalah salah satu cabang akuntansi. Akuntansi
biaya merupakan alat bagi manajemen untuk mengawasi dan merekam transaksi
biaya secara sistematis, serta menyajikan informasi biaya dalam bentuk laporan
biaya.
Manfaat biaya adalah menyediakan informasi yang diperlukan
oleh manajemen untuk mengelola perusahaannya. informasi itu berupa perencanaan
dan pengendalian laba, penentuan harga pokok produk dan jasa, serta pengambilan
keputusan oleh manajemen perusahaan.
Keterbatasan dalam Sistem Akuntansi Biaya
Dalam akuntansi biaya juga ada beberapa kekurangan, terutama
dalam sistem akuntansi biaya yang telah ketinggalan zaman.
Gejala-gejala dari sistem biaya yang sudah ketinggalan zaman, yaitu hasil dari
penawaran sulit dijelaskan, harga pesaing tampak lebih rendah sehingga tidak
masuk akal, produk-produk yang sulit diproduksi menunjukkan laba yang
tinggi, manajer operasional ingin menghentikan produk-produk yang kelihatan
menguntungkan.
Selain itu, marjin laba sulit untuk dijelaskan, pelanggan
tidak mengeluh atas
kenaikan harga, divisi akuntansi menghabiskan
banyak waktu hanya untuk memberi data biaya bagi proyek khusus, serta
biaya produk berubah karena ada perubahan peraturan pelaporan.www.AnneAhira.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar